Astra Agro Lestari Anggarkan Capex 2018 Rp 1,8 Trilun Untuk Bangun Pabrik CPO | Judi Blackjack Online | Bandar Blackjack

Judi Blackjack Online - PT AALI (Astra Agro Lestari Tbk) perusahaan kelapa sawit menganggarkan belanja modal atau capex (capital expenditure) pada tahun 2018 sebesar Rp 1,8 triliun. Jumlah itu, naik dari tahun lalu sebesar Rp 1,7 triliun.

Santosa, Presiden Direktur Astra Agro Lestari, mengatakan, dana capex itu lebih banyak berasal dari dana internal serta dari pinjaman perbankan asing.

"Proyeksi dari internal kami, enggak perlu nambah utang. Walaupun itu, tetap kami sediakan line baru, saat ini ada 250 juta dollar AS atau sekitar Rp 3,3 trilun (Kurs Rp 13.500), tenornya sampai dengan 5 tahun," ujar dia kepada Bandar Blackjack dalam media gathering Astra Agro Lestari di Malang, pada Rabu 24 Januari 2018.

"Ini kalau nanti harganya meleset kita punya cadangan. Bank yang kami pinjam dari Jepang, serta Singapura. Kami masih punya unuse facility yang revolving sekitar Rp 1 triliun, itu jika Just in case harganya enggak sesuai proyeksi. Jadi kita punya cadangan," tambah dia kepada Judi Blackjack Online.

Adapun untuk penggunaannya, jelas Santosa kepada Bandar Blackjack, capex tersebut nantinya akan digunakan untuk membangun pabrik minyak kelapa sawit mentah (crude palm oil/ CPO) di Kalimantan Selatan. Pembangunan pabrik tersebut memakan investasi hingga Rp 300 miliar.

"Saat ini kan kita ada 31 pabrik, jadi kita nambah 1 pabrik dengan kapasitas 45 ton per jam-nya. Ini (pembangunan pabrik) akan selesai di tahun 2019," jelas dia kepada Judi Blackjack Online.

Selain itu, perusahaan nantinya juga akan mengembangkan lini bisnis sapi dengan total investasi mencapai sekitar Rp 150 miliar.

"Investasi yang lebih besar lagi, sebenarnya untuk tanaman yang belum menghasilkan, itu diperkirakan sampai Rp 600 miliar. Sisanya, untuk maintenance, untuk jalan, mekanisasi" pungkas dia kepada Bandar Blackjack.

Saat ini Astra Agro Lestrari mempunyai lahan tanam kelapa sawit seluas 291.900 hektare yang tersebar di Delapan kota. Astra Agro Lestari juga mempunyai 31 pabrik CPO dengan kapasitas 1.510 ton per jam.